RPLBK
Rencana
Pelaksanaan Layanan Bimbingan konseling
I.
IDENTITAS
A. Satuan Pendidikan : MTS Negeri 2 Maluku Tengah
B. Tahun Ajaran : 2015-2016, Semester I
C. Sasaran Pelayanan : Semua Kelas VII
D. Pelaksana : La Basruddin,
S.Pd
E. Pihak Terkait :
Siswa dan orang tua
II.
WAKTU
DAN TEMPAT
A. Tanggal :
12 Oktober 2015
B. Jam Pembelajaran/Pelayanan : Sesuai jadwal
C. Volume Waktu (JP) :
Masing-masing kelas 2 (dua) JP (@ 40 menit)
D. Spesifikasi Tempat Belajar : Di ruang kelas masing-masing
III.
MATERI
PEMBELAJARAN
A.
Tema/Subtema : a. Tema : Orientasi Pelayanan BK
b. Subtema : Orientasi Awal Pelayanan BK
di Sekolah
B. Sumber Materi : Internet
IV.
TUJUAN/ARAH
PENGEMBANGAN
A.
Pengembangan
KES :
1.
Agar siswa memahami adanya dan kegunaan
pelayanan BK serta termotivasi untuk memanfaatkannya
dalam rangka mengembangkan potensi diri.
2.
Dapat menyampaikan kepada orang tua tentang
adanya dan kegunaan pelayanan BK di sekolah yang siap membantu siswa.
B. Penanganan KES-T
:
Untuk
menghindari/menghilangkan dan mencegah ketidaktahuan, kebingungan dan ketidakpedulian atau
penolakan siswa dan orang tua mereka terhadap pentingnya pelayanan BK.
V.
METODE
DAN TEKNIK
Jenis Layanan : Layanan Informasi
(Format Klasikal)
VI.
SARANA
Media : Jadwal
Pelajaran Siswa MTSN Masohi Kelas VII Semester I.
VII.
SASARAN
PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
Diperolehnya hal-hal baru oleh siswa terkait KES (Kehidupan Efektif Sehari-hari) dengan
unsur-unsur AKURS (Acuan, Kompetensi, Usaha, Rasa, Sungguh-sungguh).
A.
KES :
1.
Acuan
(A):
Adanya dan kegunaan pelayanan BK di sekolah.
2. Kompetensi
(K): Apa yang
perlu dilakukan siswa memanfaatkan pelayanan BK dan mampu menyampaikan kepada
orang tua tentang adanya dan manfaatnya pelayanan BK tersebut.
3. Usaha (U):
Kegiatan siswa untuk memanfaatkan dan menyampaikan kepada orang tua tentang
pelayanan BK di sekolah.
4. Rasa (R): Bagaimana siswa merasa
setelah mengetahui dan memahami tentang adanya pelayanan BK di sekolah dan
perlunya menyampaikan hal itu kepada orang tua.
5. Sungguh-sungguh
(S): Kesungguhan
siswa menyampaikan kepada orang tua tentang adanya pelayanan BK di sekolah, dan
memanfaatkan layanan tersebut secara optimal.
B.
KES-T (Kehidupan
Efektif Sehari Hari – Terganggu) :
Menghindarkan
dan mencegah ketidaktahuan, ketidakpedulian ataupun penolakan terhadap pelayanan
BK yang mengakibatkan tidak tercegah dan tidak teratasinya permasalahan siswa.
C.
Ridho
Tuhan, Bersyukur, Ikhlas dan Tabah :
Memohon ridho Tuhan Yang Maha Esa
untuk suksesnya para siswa dengan adanya pelayanan BK.
VIII.
LANGKAH
KEGIATAN
A.
LANGKAH PENGANTARAN
1.
Mengucapkan salam dan
mengajak siswa berdoa.
2. Mengecek kehadiran siswa, dan mengajak mereka
untuk berempati kepada yang tidak hadir.
3. Mengajak siswa untuk mengikuti kegiatan
pembelajaran dengan penuh perhatian, semangat dan penampilan dengan melakukan
kegiatan berpikir, merasa, bersikap, bertindak dan bertanggung jawab (BMB3)
berkenaan dengan materi pembelajaran yang akan dibahas.
4. Menyampaikan arah materi pokok pembelajaran,
yaitu dengan judul “ Orientasi Awal Pelayanan BK di MTSN Masohi ”.
5. Menyampaikan tujuan pembahasan yaitu
dipahaminya oleh siswa tentang adanya pelayanan BK untuk membantu sesuai
kebutuhan mereka.
B.
LANGKAH PENJAJAKAN
1. Menanyakan kepada siswa siapa yang sudah tahu
tentang BK. (Pelayanan BK secara terprogram memang baru ada di SMP/MTs; di
SD/MI belum ada. Oleh karena itu siswa membahami dengan sebaik-baiknya.
2. Melalui penampilan chart Jadwal Pembelajaran (di papan tulis) yang di dalamnya terdapat
jadwal pembelajaran BK, siswa diminta merespon jadwal tersebut. Apa yang ada
dalam pikiran siswa tentang perbedaan dan hubungan antara jadwal BK (yang hanya
satu kali masuk kelas dalam seminggu) dibanding jadwal mata pelajaran (yang
masuk kelasnya berkali-kali).
C.
LANGKAH
PENAFSIRAN
1.
Pembahasan tentang makna
kata “ Bimbingan dan Konseling ”.
2. Kelengkapan yang ada di sekolah untuk
pelayanan BK: ruangannya dan tenaganya (Guru BK atau Konselor).
3.
Apa kaitan pelayanan BK
dengan mata pelajaran yang ada.
D.
LANGKAH PEMBINAAN
1.
Apa, bagaimana dan kapan
siswa memperoleh pelayanan BK.
2. Siswa diminta untuk melihat diri sendiri
apakah ada sesuatu yang
memerlukan
pelayanan BK.
3. Siapa yang mau datang ke kantor BK untuk
mendapatkan pelayanan BK?. Kapan? Bagaimana caranya?
4. Bagaimana siswa mengajak teman-teman datang
ke kantor BK untuk mendapatkan pelayanan?
5.
Apa yang perlu disampaikan siswa kepada orang
tua tentang adanya BK di sekolah, dan bagaimana cara menyampaikannya kepada
orang tua?
E.
LANGKAH PENILAIAN
DAN TINDAK LANJUT
1.
Penilaian
Hasil
Di akhir proses pembelajaran siswa diminta merefleksikan (secara lisan
dan atau tertulis) apa yang mereka peroleh dengan pola BMB3 dalam unsur-unsur
AKURS:
a. Berfikir: Apa yang mereka pikirkan tentang adanya dan
kegunaan pelayanan BK di sekolah (unsur A).
b. Merasa: Apa yang mereka rasakan dengan adanya
pelayanan BK di sekolah (unsur R).
c. Bersikap: Bagaimana mereka bersikap dan akan melakukan
apa untuk mendapatkan pelayan BK (unsur K dan U).
d. Bertindak: Bagaimana menyampaikan kepada orang tua
tentang adanya BK di sekolah; kapan dan bagaimana caranya (unsur K dan U).
e. Bertanggung Jawab: Bagaimana mereka
bersungguh-sungguh dalam memanfaatkan BK dan bagaimana menyampaikannya kepada
orang tua (Unsur S).
2.
Penilaian
Proses
Melalui pengamatan dilakukan penilaian proses pembelajaran untuk
memperoleh gambaran tentang aktivitas siswa dan efektifitas
pembelajaran/pelayanan.
3.
LAPELPROG
dan Tindak Lanjut
Setelah kegiatan pembelajaran atau pelayanan selesai disusun Laporan
Pelaksanaan Program Layanan (LAPELPROG) yang memuat data penilaian hasil dan
proses, dengan disertai arah tindak lanjutnya.
Guru BK
La basruddin, S.Pd
NIP. 198203132009011008